Umroh Plus Turki

Perpaduan Ibadah dan Sejarah Peradaban Islam

Pendahuluan

Beberapa tahun terakhir, paket Umroh Plus Turki semakin diminati jamaah Indonesia. Bukan hanya karena umroh adalah ibadah mulia yang menenangkan jiwa, tetapi juga karena kesempatan mengunjungi Turki memberikan pengalaman spiritual dan historis yang berbeda. Dengan konsep wisata halal, perjalanan ini memadukan ibadah di Tanah Suci dengan eksplorasi warisan kejayaan Islam di negeri dua benua, Asia dan Eropa.

Umroh plus Turki tidak sekadar liburan, melainkan perjalanan penuh makna: membersihkan dosa melalui ibadah umroh, sekaligus memperkuat identitas keislaman dengan menelusuri jejak peradaban Utsmaniyah yang berjaya selama lebih dari enam abad.


Bagian 1: Umroh, Puncak Spiritualitas Muslim

Perjalanan dimulai dari Tanah Suci. Jamaah terlebih dahulu menunaikan ibadah umroh sesuai sunnah Rasulullah ﷺ:

  • Ihram dan Talbiyah dari miqat.
  • Thawaf mengelilingi Ka’bah dengan penuh kekhusyukan.
  • Sa’i antara Shafa dan Marwah, mengenang perjuangan Siti Hajar.
  • Tahallul, mengakhiri ihram dengan rasa syukur.

Di sela-sela ibadah, jamaah juga berkesempatan memperbanyak doa di tempat-tempat mustajab: Multazam, Hijr Ismail, Maqam Ibrahim, hingga meminum air Zamzam.

Bagi banyak jamaah, umroh adalah momentum untuk memperbarui komitmen hidup, menyucikan hati, dan mendekatkan diri kepada Allah Ta’ala. Setelah itu, perjalanan dilanjutkan ke Madinah untuk berziarah ke Masjid Nabawi, Raudhah, dan makam Rasulullah ﷺ.


Bagian 2: Singgah di Negeri Dua Benua – Turki

Setelah menyelesaikan umroh, jamaah melanjutkan perjalanan menuju Turki, negeri yang menjadi jembatan antara Timur dan Barat. Turki menyimpan banyak jejak kejayaan Islam, terutama di masa Kekhalifahan Utsmaniyah.

1. Istanbul, Kota Seribu Masjid

Istanbul adalah destinasi utama dalam paket Umroh Plus Turki. Kota ini pernah menjadi ibu kota Bizantium (Konstantinopel), kemudian ditaklukkan Sultan Muhammad Al-Fatih pada 1453, dan menjadi pusat pemerintahan Khilafah Utsmaniyah.

Beberapa tempat bersejarah yang wajib dikunjungi:

  • Masjid Biru (Sultan Ahmed Mosque): Masjid megah dengan enam menara yang menjadi ikon Istanbul.
  • Hagia Sophia (Aya Sofya): Awalnya gereja Bizantium, lalu masjid, kini museum, dan sejak 2020 kembali difungsikan sebagai masjid.
  • Topkapi Palace: Istana megah peninggalan Sultan Ottoman, menyimpan banyak peninggalan sejarah Islam, termasuk pedang Rasulullah ﷺ.
  • Bosphorus Cruise: Menyusuri selat yang membelah Istanbul antara Asia dan Eropa, pengalaman unik menikmati panorama kota.

2. Bursa, Kota Pertama Ottoman

Bursa adalah kota pertama yang menjadi pusat pemerintahan Ottoman. Jamaah dapat mengunjungi:

  • Masjid Agung Ulu Camii, masjid bersejarah dengan arsitektur khas.
  • Pasar Sutra (Koza Han), pusat perdagangan sutra sejak zaman dahulu.
  • Gunung Uludag, destinasi populer untuk menikmati pemandangan salju (musim dingin).

3. Cappadocia, Negeri Seribu Batu

Cappadocia terkenal dengan lanskap menakjubkan berupa lembah batu unik. Wisata balon udara di pagi hari adalah pengalaman tak terlupakan. Jamaah juga bisa berkunjung ke kota bawah tanah yang dulu menjadi tempat persembunyian umat Kristen dari kejaran Romawi.


Bagian 3: Konsep Wisata Halal dalam Umroh Plus Turki

Paket Umroh Plus Turki mengusung konsep wisata halal, di mana seluruh perjalanan tetap menjaga nilai-nilai Islam.

  1. Hotel dan Restoran Halal: Jamaah menginap di hotel yang menyediakan makanan halal sesuai syariat.
  2. Waktu Shalat Terjaga: Jadwal tur menyesuaikan waktu shalat, bahkan jamaah bisa shalat berjamaah di masjid-masjid bersejarah.
  3. Tidak Ada Kegiatan Melanggar Syariat: Seperti hiburan yang sia-sia, minuman keras, atau tempat-tempat maksiat.
  4. Pemandu Islami: Tour guide menjelaskan sejarah peradaban Islam, bukan sekadar wisata biasa.

Dengan demikian, jamaah tidak hanya berwisata, tetapi juga memperkaya ilmu dan iman.


Bagian 4: Manfaat Spiritual dan Edukatif

Mengikuti Umroh Plus Turki memiliki banyak manfaat:

  • Spiritualitas: Mendapatkan ampunan dosa melalui umroh, memperkuat keimanan di Masjid Nabawi, dan meningkatkan kekhusyukan.
  • Ilmu Sejarah: Menyaksikan langsung jejak kejayaan Islam di era Ottoman, sehingga menumbuhkan kebanggaan sebagai muslim.
  • Kebersamaan: Perjalanan bersama jamaah lain menumbuhkan ukhuwah Islamiyah.
  • Rekreasi Halal: Menikmati wisata halal yang aman, nyaman, dan sesuai syariat.